TRANSFER DATA BESAR DENGAN LEBIH CEPAT DAN AMAN

Transfer Data Besar Dengan Lebih Cepat dan AmanTidak banyak kita temukan aplikasi gratis keluaran Microsoft yang benar-benar berguna. Salah satu dari yang sedikit itu adalah RichCopy. Alat yang sangat berguna untuk melakukan penyalinana file dalam jumlah dan ukuran besar ini sebenarnya sudah ada sejak Windows 95, tapi Anda tidak akan bisa menggunakannya jika tidak menjadi karyawan Microsoft. Aplikasi ini pertama kali bernama RoboCopy dikembangkan oleh insinyur Microsoft bernama Derk Benisch untuk kalangan internal. Waktu itu belum memiliki antar muka, sehingga Anda harus paham command-line untuk dapat menggunakannya. Tahun 2001 dibuat Robocopy dengn GUI (Graphical User Interface) yang masih sederhana. Oleh Ken Tamaru apliaksi tersebut terus dikembangkan dan akhirnya di tahun ini aplikasi tersebut dikeluarkan tidak hanya dengan tampilannya yang baru tapi juga dengan nama baru, yaitu RichCopy yang sudah lebih sempurna dan bisa digunakan oleh banyak orang.Ada banyak alasan kenapa Anda butuh aplikasi RichCopy ini untuk melakukan tugas menyalin di komputer berbasis Windows. Pertama, aplikasi ini bisa menyalin file dari berbagai lokasi (atau folder) ke dalam satu lokasi tertentu. Jadi, Anda tidak perlu menjalankan banyak proses salin untuk menggabungkan bermacam file (seperti musik, foto, video dan lainnya) yang mungkin tersebar di banyak lokasi berbeda.Tidak seperti proses salin yang biasanya ada di Windows yang menyalin file secara berurut antara satu dengan lainnya. RichCopy dapat menyalin banyak file secara paralel (multithread) sehingga prosesnya dapat berjalan dengan lebih cepat.RichCopy sangat berguna saat Anda menyalin banyak file atau memindahkan file yang berukuran besar. Seringkali proses penyalinan yang sedang berjalan terhenti tiba-tiba, biasanya disebabkan oleh komputer yang hang atau bottleneck pada jaringan. Tentunya Anda harus mengecek file apa saja yang sudah terkirim ke tempat tujuan untuk mengirim kembali file yang tersisa. Dan yang membuat jengkel adalah satu file yang berukuran besar, walaupun sebagian besar file tersebut sudah terkirim dengan ukuran tertentu ke tempat tujuan namun jika proses transfer terhenti, maka file tersebut harus dikirim kembali seluruhnya dari awal.Untuk mengatasi masalah tersebut aplikasi ini memungkinkan Anda untuk melakukan pause dan resume terhadap proses transfer yang sedang berjalan, jadi seakan-akan Anda sedang mengunduh file dari internet dengan download manager. Jika tiba-tiba ada gangguan yang menyebabakan proses transfer terhenti, hal tersebut tidak membuat Anda harus mengulang prosesnya dari awal, tapi Anda bisa melanjutkannya kembali dari ukuran file terakhir yang tersisa.

firefox 3.5 beta 4 sudah hadir!!



Setelah meluncurkan Firefox versi 3.0.10 kini dalam waktu yang hampir berdekatan pada hari Senin pihak Mozilla merilis versi terbaru dan kemungkinan adalah versi Beta terakhir dari Firefox 3.5. Lalu ke mana Firefox 3.1 yang sebelumnya sudah mencapai Beta 3? Versi ini masih kelanjutan pengembangan dari 3.1 , tapi karena melihat banyaknya perubahan yang dilakukan dibandingkan perkiraan sebelumnya pada browser tersebut akhirnya diputuskan penomoran lebih pantas dinaikkan menjadi 3.5 dan Beta 4.Jika Anda rajin mengikuti perubahan dari Firefox versi Beta, Anda tidak akan menemui banyak perubahan pada rilis kali ini. Yang dihadirkan di browser Firefox di versi ini adalah peningkatan pada performa, kompatibilitas web, dan kecepatan. Penambahan daftar font bawaan yang sekarang ini sedang populer digunakan oleh banyak pengembang web, jadi situs mereka dapat tampil sebagai mana yang diharapkan. Firefox 3.5 mendukung audio dan video tag di HTML 5 dan mengemas format kompresi video Vorbis dan audio Theora, jadi jika pada situs terdapat file multimedia dengan dua format opensource tersebut, maka file dapat dimainkan tanpa perlu mengunduh plugin tambahan. Teknologi JSON (Javascript Object Notation) yang ditanamkan ke dlaam browser untuk dapat melakukan pertukaran data antar server dan browser Dukungan terhadap standar Web Workers supaya browser tetap dapat melakukan proses di belakang layar tanpa merubah tampilan dari aplikasi web. Masalah privasi di browser Firefox 3.5 mendapat perhatian lebih dengan diperkenalkannya mode private browsing yang baru yang mana akan mengahpus semua jejak saat Anda menutup jendela browser atau saat mengakhiri sesi private. Opsi baru di kotak dialog Clear Private Data sekarang memungkinkan Anda untuk memilih agar browser secara otomatis menghapus jejak browsing Anda dalam jangka waktu tertentu. Firefox 3.5 Beta 4 tersedia dalam 70 bahasa dan sudah bisa Anda unduh di sini:http://www.mozilla.com/firefox/all-beta.html

ZULENS



hai.....
semuanya.....
selamat datang di blog saya.........????
%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
   

  Di awal Tahun 2009 TopTenREVIEWS sudah mengeluarkan beberapa review untuk Antivirus Terbaik 2009. Di Tahun sebelumnya TopTenREVIEWS juga mengeluarkan TOP 10 Antivirus Software, dimana pada tahun lalu posisi teratas di tempati oleh Bitdefender Anti-virus dan disusul oleh Kaspersky Anti-virus. Antivirus Terbaik 2009 ini di nilai dari hasil review para pengguna produk antivirus dan dari kemampuan serta fitur dari masing-masing antivirus tersebut. Seperti kecepatan untuk melakukan scan, capat dalam mengidentifikasi virus dan worms, kemudahan penggunaan, efektivitas, update databases, fitur, kemudahan installasi, help dan support.

Review yang dilakukan oleh TopTenREVIEWS terhadap produk antivirus sangat membantu kita dalam mengambil keputusan untuk memilih produk antivirus yang tepat dalam menjaga komputer kita terhadap serangan Virus, Worm, Spyware dan Trojan. 

Yang perlu kita ketahui, semua software antivirus tidaklah sama, ada yang bagus, yang buruk dan sedang. Begitu banyak software antivirus yang berkembang saat ini, tentu kita sebagai pengguna dibuat bingung untuk memilih antivirus yang baik, untuk itu TopTenREVIEWS membantu kita dalam hal ini. Sebenarnya dalam memilih antivirus yang tepat dan baik ada 2 faktor yang menentukan yaitu User-friendliness and Effectiveness.





Berikut 10 Antivirus Terbaik 2009 yang dikeluarkan oleh TopTenREVIEWS:

Peringkat 1 : BitDefender Antivirus (www.bitdefender.com)

Peringkat 2 : Kaspersky Anti-Virus (www.kaspersky.com)

Peringkat 3 : Webroot Antivirus (www.webroot.com)

Peringkat 4 : ESET Nod32 (www.eset.com)

Peringkat 5 : AVG Anti-Virus (www.avg.com)

Peringkat 6 : Vipre Antivirus + Antispyware (www.vipreantivirus.com)

Peringkat 7 : F-Secure Anti-Virus (www.f-secure.com)

Peringkat 8 : Trend Micro (www.trendmicro.com)

Peringkat 9 : McAfee VirusScan (www.mcafee.com)

Peringkat 10 : Norton AntiVirus (www.symantec.com)
di 02:44 0 komentar 
Norton Anti Virus 2009 Gaming Edition 

Norton AntiVirus 2009 Gaming Edition adalah anti virus tercepat yang dapat anda miliki. Software ini memproteksi komputer anda dari spyware, worms, bots dan berbagai macam serangan lainnya, tanpa mengurangi kinerja komputer anda. Saat bermain game, seharusnya anti virus tidak menggangu kenyamanan anda.


Beberapa fitur dari NAV 2009 Gaming Mode
Gamer Mode
- tidak ada alert atau notifikasi
- opsional setting untuk menunda updates, scan
- otomatis terjadi ketika PC dalam keadaaan full screen
- dapat diaktivasi secara manual

Lighting Fast
- update setiap 5-15 menit
- instalasi kurang dari 1 menit
- hanya menambah 1 detik untuk boot time

Light as Feather
- hanya menggunakan 6MB memory
- membutuhkan 50MB hard disk
- hanya menjalankan 2 proses

Respect Your Needs
- smart schedule
- adanya resource usage table
- menyediakan perlindungan yang kuat

Teknologi yang ada di NAV 2009 Gaming Mode
- Anti Virus
- Anti Spyware
- Bot Protection
- Browser Protection
- Internet Worm Protection
- Intrusion Prevention
- Pulse update
- Recovery Tool
- Rootkit Detection
- Norton Insight
- SONAR behavioral Protection
- Gamer Mode

Berikut beberapa screen shoot tampilannya
Requirement
- 300 MHz or faster processor
- 256 MB of RAM (512 MB RAM required for the Recovery Tool)
- 150 MB of available hard disk space.
- Microsoft Internet Explorer 32-bit 6.0 or later
- Mozilla Firefox 2.0 or later
- Price $39.99

Berita terkini''20 Virus Terganas (Kaspersky Lab)

Tak semua program jahat virus dan sejenisnya merusak komputer korban. Beberapa serangan ringan hanya mengganggu. Namun, program jahat yang ganas sampai mengubah atau merusak file bahkan mengmabil alih sistem komputasi korbannya.


Kaspersky merilis daftar Top 20 program paling ganas bulan ini yang dinilai berdasarkan jumlah objek yang diserang pada komputer korban. Program-program jahat yang mampu menginfeksi file-file menjadi mayoritas dalam peringkat ini.

Varian virus Sality mendominasi daftar tersebut. Sality.y merupakan varian baru dari Virus.Win32.Sality yang masuk ke Daftar Top 20 bulan ini. Sality.z telah muncul pada Daftar Top 20 untuk kedua kalinya. Ini menunjukkan kembali tingginya aktivitas dari keluarga ini sebagai program self-replicating.

Sebuah pendatang baru yang menarik di peringkat ke-2 adalah P2P-Worm.Win32.Deecee.a. Worm ini menyebar melalui jaringan peer-to-peer DC++, dan mampu mengunduh file-file jahat lainnya. Ia telah meraih peringkat pada Daftar Top 20 kedua kalinya bukan karena jumlah mesin yang diinfeksi olehnya, tapi karena jumlah kopian dirinya pada tiap komputer yang terinfeksi.

P2P-Worm.Win32.Deecee.a mengkopi dirinya sendiri berkali-kali ketika sedang terinstall. Sekali terinstall, worm ini membuat kopian dirinya tersebut dapat diakses oleh publik. File-file yang terjangkit dengan sebaran semacam ini mungkin saja memiliki nama dengan sebuah pola berikut: sebuah prefiks seperti “(CRACK)”, “(PATCH)”, kemudian nama sebuah aplikasi populer: “ADOBE ILLUSTRATOR (semua versi)”, “GTA SAN ANDREAS ACTION 1 DVD”, dan lainnya.

Berikut daftar program jahat paling ganas yang dicatat Kaskersky:

Position Change in position Malicious program

1 0 Virus.Win32.Sality.aa
2 0 Worm.Win32.Mabezat.b
3 2 Net-Worm.Win32.Nimda
4 -1 Virus.Win32.Xorer.du
5 1 Virus.Win32.Alman.b
6 3 Virus.Win32.Sality.z
7 0 Virus.Win32.Parite.b
8 2 Virus.Win32.Virut.q
9 -5 Trojan-Downloader.HTML.Agent.ml
10 -2 Virus.Win32.Virut.n
11 1 Email-Worm.Win32.Runouce.b
12 1 Worm.Win32.Otwycal.g
13 1 P2P-Worm.Win32.Bacteraloh.h
14 4 Virus.Win32.Hidrag.a
15 5 Virus.Win32.Small.l
16 -5 Virus.Win32.Parite.a
17 Return Worm.Win32.Fujack.bd
18 New P2P-Worm.Win32.Deecee.a
19 -4 Trojan.Win32.Obfuscated.gen
20 New Virus.Win32.Sality.y

ini adlah pulau kota ternate....

Berita Terkini''Cara Membuat Anti Virus AutoRun dari Flash Disk


Di bawah ini Penulis sampaikan teknis pembuatan AutoRun AntiVirus pada Flash Disk.

LANGKAH I - Download ANtiVirus yang bersifat Portable
Kenapa harus Portable? Karena tujuan dari pembuatan AutoRun File dari Flash juga bersifat portable, jadi program rujukan, dalam hal ini Anti Virus, bisa dijalankan langsung dari Flash Drive tanpa diperlukan instalasi.
Anda bisa menggunakan ANSAV (Ansav.exe - jangan ANSAV Security Guard) atau PCMAV (PCMAV-CLN.EXE - Jangan PCMAV-RTP.EXE)
Masukkan file Anti Virus Portable (plus file library pendukungnya - bila ada) tersebut ke dalam Flash Disk Anda. Dalam contoh kali ini, untuk mempermudah, letakkan saja di Root Flash Disk Anda tanpa perlu Anda masukkan ke dalam folder.

LANGKAH II - Pembuatan AutoRun Dari Flash Disk
Ada 2 (dua) opsi yang bisa Anda pilih:
Menggunakan bantuan software orang lain, atau
Menggunakan bantuan tangan Anda sendiri

1. Menggunakan bantuan software orang lain
Nomor ini tidak akan menjadi bahan pembicaraan inti pada Artikel ini.
Namun bila Anda menghendaki, Penulis merekomendasikan Anda untuk menggunakan aplikasi bernama APO USB AutoRun yang sangat bagus dan berkualitas, berfungsi dengan baik pada Windows XP SP2, berukuran file kecil, dan gratis lagi.
APO AutoRun USB akan membuat service bernama autorunusb.exe yang berjalan di background sebagai detektor yang bertugas memindai file autorun.inf pada root removable drive dan mendeteksi semua executable files pada media removable drive serta akan mencocokkan executable files tersebut dengan file name dan path file yang dirujuk oleh file autorun.inf tersebut.
Yang penulis heran dari software ini, APO tetap akan melakukan scan pada seluruh executable files yang ada pada media removable drives.
Namun, walau efeknya sedikit memperlambat kinerja komputer, proses scanning tersebut Penulis cermati dan rasakan sangat bermanfaat juga untuk memindai keberadaan Virus pada Removable Drives yang belum sempat terdeteksi oleh AntiVirus yang aktif di komputer. Begitu proses scanning menemukan suatu executable files atau script yang dianggap sebagai malware oleh AntiVirus tersebut, maka akan memicu (trigger) notifikasi dari AntiVirus bahwa telah ditemukan threat (virus).
Sayangnya APO AutoRun USB harus Anda install dulu sebelum Anda bisa mengaplikasikan AutoRun dari flash disk. Untungnya APO AutoRun USB juga telah menyertakan instalasi untuk keperluan portable plus autorun.inf builder.

2. Menggunakan bantuan tangan Anda sendiri
Teknik yang bisa Anda lakukan adalah pertama-tama dengan sedikit mengubah struktur HEX pada Windows Registry.

Bila sebelumnya atau secara default Windows tidak mengijinkan proses “AutoRun” dari USB Flash Disk, maka Registry-nya seperti ini:

Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer]
“NoDriveTypeAutoRun”=dword:00000095

Agar Windows bisa mengijinkan proses “AutoRun” dari USB Flash Disk, maka ubah Registrynya menjadi:

Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer]
“NoDriveTypeAutoRun”=dword:00000091

Anda bisa mengCopy Registry Lines tersebut, lalu Anda simpan sebagai (misal): “AutoRun_Removable_Media_Enable.reg” untuk Anda Klik kanan dan Merge (gabungkan) dengan Windows Registry Database.

Setelah Anda berhasil memasukkan Registry Entry Files ke dalam Windows Registry Database, maka pekerjaan Anda yang terakhir adalah membuat file “autorun.inf” yang berfungsi sebagai Command dengan rujukan ke File Anti Virus yang telah Anda download dan masukkan ke dalam Flash Disk Anda (pada Langkah I)
Dalam contoh ini, Penulis menggunakan PC Media Anti Virus PCMAV-CLN.EXE yang filenamenya telah Penulis ubah menjadi PCM4V-CL34N32.EXE guna menghindari pendeteksian Virus yang dimungkinkan akan memblokir PCMAV-CLN.EXE.
Maka file “autorun.inf” PCMAV menjadi seperti ini:

PC Media Anti Virus
[AutoRun]
open=PCM4V-CL34N32.EXE
icon=PCMAV.ICO
shellexecute=PCM4V-CL34N32.EXE
shell\Scan Virus\command=PCM4V-CL34N32.EXE
shell=Scan Virus

Salin baris-baris INF tersebut, dan simpan sebagai .INF file dengan nama “autorun.inf” (tanpa tanda kutip), kemudian letakkan file “autorun.inf” tersebut pada Root Flash Disk Anda.

KETERANGAN
Untuk file ICON dari PCMAV, Penulis extract dari file PCMAV-CLN.EXE, yang mana ICON file tersebut juga ditempatkan pada Root Flash Disk. Anda bisa menghilangkan/menghapus baris “icon=PCMAV.ICO” yang digunakan untuk memunculkan ICON File PCMAV sebagai Icon penanda Flash Disk seperti pada screenshot di atas. Baris rujukan ICON ini tidak mempengaruhi proses AutoRun. Namun bila Anda menginginkan PCMAV ICON tersebut, Anda bisa mendownloadnya dengan klik link ini.
Baris-baris INF tersebut bisa Anda modifikasi sesuai selera tulisan Anda, yang penting path file Anda tidak salah; file tujuan Anda rujuk secara relatif.
Jangan Lupa, untuk menghindari terhapusnya file dengan begitu mudahnya, sebaiknya sembunyikan saja File Anti Virus berserta library file pendukungnya (bila ada) maupun file “autorun.inf”nya dengan mengeset File Attributnya dengan “hidden” dan bila perlu “system”. Satu rekomendasikan lagi, alangkah baiknya, semua File tersebut Set File Attributenya menjadi “Read Only” agar, secara sederhana, tidak bisa termodifikasi.
Untuk keperluan setting modifikasi File Attribute terbut Anda bisa melakukannya dengan Select All files yang akan disembunyikan, lalu klik kanan file-file tersebut, pilik dan klik “properties”, dan beri tanda centang pada check box “hidden. Sedang untuk set menjadi “system”, Anda bisa menggunakan Windows ATTRIB.EXE di lingkungan kerja DOS atau Anda bisa juga menggunakan Attribute Changer yang berlingkungan kerja GUI. Q = Lho, katanya ga pake tool ya? A = untuk mudahnya, gunakan Attribute Changer bila ATTRIB.EXE dirusak/dihapus Virus/Admin dan Anda malas untuk extract dari Windows CAB.